Deskripsi
Beriman kepada takdir merupakan salah satu masalah yang paling penting dalam akidah Islam. Beriman kepada takdir, yang baik maupun yang buruk merupakan salah satu Rukun Iman yang enam. Seseorang tidak dapat dikatakan beriman sebelum meyakini Rukun Iman yang ke enam ini, sekaligsu dia mengimani rukun-rukun lainnya.
Pembahasan masalah takdir merupakan bagian dari akidah yang sangat pelik dan sulit dipahami. Karenanya, tidak sedikit di antara mereka yang berusaha mengkaji masalah ini, baik dulu maupun kini menjadi bingung. Karena begitu banyak syubhat yang berkembang di seputar masalah yang satu ini. Mereka berusaha mengungkap misteri takdir ini dengan menggunakan logika semata, dan tidak mencari petunjuk dari sumber yang seharusnya. Akibatnya mereka tidak memperoleh manfaat apapun, dan hanya membuang-buang waktu dan energi semata, bahkan mereka menjadi bingung dan membingungkan, sesat dan menyesatkan.
Namun dengan rahmat dan karunia-Nya, Allah memberikan taufik-Nya kepada Ahlus Sunnah wal Jamaah untuk memahami masalah takdir ini. Karena mereka mengikuti petunjuk al-Quran dan Sunnah, serta jejak as-Salafush Shalih. Sebab tidak ada cara lain untuk memahami masalah yang pelik ini kecuali dengan mengikuti petunjuk mereka.
Buku di tangan pembaca ini merupakan karunia besar yang Allah berikan kepada kita. Karena buku ini akan menuntun kita memahami masalah takdir tersebut sesuai dengan persepsi dan keyakinan Ahlus Sunnah wal Jamaah. Penulis menyusun buku ini dengan sangat sistematis. Poin demi poin beliau jelaskan satu persatu dengan sangat rinci, jelas dan mudah. Berbagai syubhat seputar masalah ini beliau bantah satu persatu dengan tuntas, dan berbagai keyakinan sesat seputar takdir beliau jelaskan dan beliau kritisi sisi kesesatannya. Buku ini menjadi semakin istimewa dan bernilai karena telah dibaca, dikoreksi, diberi catatan dan kata pengantar oleh salah seorang ulama besar kontemporer, Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah.
Semoga kehadiran buku ini dapat memberikan wawasan yang benar kepada kaum muslimin dalam masalah takdir dan meluruskan pemahaman salah yang saat ini masih banyak diyakini oleh sebagian mereka, sehingga keyakinan mereka terhadap masalah takdir sesuai dengan persepsi as-Salafus Shalih, Ahlus Sunnah wal Jamaah.
Review
Belum ada ulasan.