Deskripsi
Iman menurut Ahlus Sunnah wal Jama’ah dan ijma’ mereka adalah perkataan dan perbuatan, bertambah dan berkurang. Dalam hal ini, mereka memiliki banyak dalil yang tidak terhitung jumlahnya dari al-Quran dan as-Sunnah.
Selanjutnya, bertambah dan berkurangnya iman menurut Ahlus Sunnah wal Jama’ah didasarkan pada beberapa sisi; dimana sembilan di antaranya disebutkan dalam pembahasan buku ini. Dan secara garis besar, semuanya merujuk pada dua sisi, yakni iman itu berbeda-beda dari sisi perintah Rabb dan sisi perbuatan manusia.
Ini termasuk salah satu asas paten di kalangan Ahlus Sunnah wal Jama’ah, dimana tidak ada satu pun di antara kelompok dan sekte-sekte lain yang setuju dengan Ahlus Sunnah dalam hal ini, di antara mereka ada yang berpendapat bahwa iman tidak bertambah dan tidak berkurang dari sisi mana pun, ada juga yang berpendapat bahwa iman bertambah dan berkurang dari satu sisi saja. Dan tidak ada di antara mereka yang berpendapat bahwa iman bertambah dan berkurang dari semua sisi, selain Ahlus Sunnah wal Jama’ah.
Iman memiliki banyak sebab yang menambah dan mengembangkannya. Juga sebab-sebab lainnya yang melemahkan dan menguranginya. Hal ini bisa diketahui dengan merenungkan dan menghayati al-Quran dan as-Sunnah.
Syaikh ‘Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al-Badr mengupasnya secara tuntas tentang hal itu dalam bukunya yang sangat berharga ini.
Beliau menyebutkan di antara sebab-sebab bertambahnya iman adalah ilmu yang bermanfaat, menghayati al-Quranul Karim dan lain-lain. Dan di antara sebab-sebab yang mengurangi dan melemahkan iman adalah ketidaktahuan tentang agama Allah, lalai, berpaling, lupa, melakukan kemaksiatan-kemaksiatan dan lain-lain.
Selain itu, ada pula pengecualian dalam iman. Apa maksudnya? Temukan jawabannya dalam buku ini.
Review
Belum ada ulasan.